Kabar Baru
-
Refleksi Bencana Sumatera: Kelalaian Tata Kelola
23 Desember 2025
bencana Sumatera dan yang lainnya adalah bentuk kelalaian manusia menjaga relasi kausalitas.
-
Orangutan Tapanuli Kehilangan Habitat Akibat Bencana Sumatera
24 Desember 2025
Lebih dari 6.000 hektare habitat orangutan Tapanuli di Blok Barat Batang Toru lenyap disapu banjir dan longsor. Bencana iklim Sumatera.
-
Eksperimen Ekonomi Pemanfaatan Hutan Indonesia
17 Desember 2025
Indonesia mengalami beberapa era pemanfaatan hutan. Dari ekstraktif hingga perdagangan karbon.
-
PSEL: Solusi Palsu Darurat Sampah
16 Desember 2025
Gagasan mengubah sampah menjadi listrik hidup lagi. Beberapa hal yang perlu menjadi perhatian.
-
Plus-Minus Pembangkit Listrik Tenaga Sampah
12 Desember 2025
Banyak manfaat mengubah sampah jadi energi listrik. Banyak juga kendalanya.
-
Jejak Deforestasi di Balik Banjir Aceh
06 Desember 2025
Banjir bandang di Aceh menjadi bukti terbaru akumulasi deforestasi. Juga ekspansi industri ekstraktif.
-
Masyarakat Pedalaman Tertekan Gaya Hidup Modern
11 Desember 2025
Sebanyak 90% masyarakat adat hidup dalam tekanan gaya hidup modern. Persentuhan dengan dunia luar.
-
Mitigasi Bencana Hujan Mikroplastik
14 November 2025
Mikroplastik dalam hujan mencerminkan gaya hidup kita. Lima transformasi mitigasi.
-
Masyarakat Sipil: Masyarakat Adat Bukan Angka Politis dan Alat Diplomasi
10 November 2025
Kementerian Kehutanan akan mempercepat pengakuan hutan adat. Angkanya terlalu jauh dibanding data yang terdaftar.
-
Monyet Howler Merah, Primata Pertama yang Menelan Mikroplastik
15 November 2025
Ada lebih dari 700 spesies yang menelan mikroplastik. Dari mana asalnya?
-
Peneliti Temukan Orangutan Tapanuli di Luar Batang Toru
09 November 2025
Orangutan tapanuli terlihat hidup di hutan rawa gambut Lumut Maju. Terisolasi dari habitat lain.
-
Aspek Keadilan dalam Negosiasi Pendanaan Iklim COP30
10 November 2025
Pendanaan iklim belum terlihat mengutamakan aspek keadilan. Baru pengumpulan dana.
-
Perdagangan Karbon: Komoditas atau Komitmen Iklim?
08 November 2025
Karbon hutan menjadi “komoditas” untuk menarik investasi dan pencitraan di forum global. Tepatkah paradigma ini?
-
Pemerintah Tawarkan Puluhan Proyek Karbon di COP30
30 Oktober 2025
Peraturan Presiden Nomor 110/2025 memungkinkan perdagangan karbon di pasar sukarela. Ada 40 proyek di “toko karbon”.
-
Perubahan Kelembagaan Pengelola Sumber Daya Alam
29 Oktober 2025
Pengelolaan sumber daya alam perlu kelembagaan kuat. Juga paradigma sesuai perkembangan zaman.
-
Gen Z Menagih Tanggung Jawab Iklim
28 Oktober 2025
Kesadaran publik terhadap pentingnya perlindungan ekosistem dan keadilan lingkungan meningkat signifikan. Terutama di kalangan gen Z.
-
Mengapa Merokok di Angkutan Publik Harus Dilarang
16 Oktober 2025
Dalam angkutan publik ada kata publik. Merokok akan melanggar hak publik tentang kenyamanan dan keamanan.
-
Laju Deforestasi Global Melonjak
15 Oktober 2025
Laporan terbaru menunjukkan dunia gagal menahan laju deforestasi. Di Indonesia, kebijakan pangan, energi, dan hilirisasi mempercepat pembukaan hutan baru.
-
Setengah Hutan Dunia Telah Terfragmentasi
26 September 2025
Lebih dari 50% hutan dunia makin terfragmentasi dalam dua dekade. Pemicu krisis iklim.
-
Tanah, Sekutu Melawan Krisis Iklim yang Terlupakan
23 September 2025
Setiap tahun, 60 miliar metrik ton karbon yang masuk dan keluar dari tanah. Kekuatan besar mencegah krisis iklim.
-
Truk ODOL Melindas Keberlanjutan Lingkungan
12 September 2025
Truk ODOL menggerus ekonomi dan lingkungan. Melarangnya bakal memicu inflasi?
-
Studi: Wilayah Sakral Masyarakat Adat Pusat Konservasi Perairan
31 Oktober 2025
Masyarakat adat memiliki kearifan lokal untuk melindungi wilayah perairan sejak lama. Pusat konservasi.
-
Bali sebagai “Pulau Hijau”. Bagaimana Caranya?
21 Agustus 2025
Mewujudkan Bali menjadi green island. Mitigasi lingkungan paling penting.
-
Lebih dari Setengah Spesies Kura-Kura Hidup dalam Kondisi Kritis
26 Agustus 2025
Sebanyak 53,8% spesies kura-kura di dunia terancam punah. Hewan bertahan puluhan juta tahun.
-
Risiko Menurunkan Status Ancaman Kepunahan Satwa Liar
04 Agustus 2025
Terlalu cepat mendeklarasikan keberhasilan konservasi bisa menimbulkan efek yang tidak diinginkan. Apa itu?
-
Berapa Biaya yang Dibutuhkan untuk Rehabilitasi Mangrove?
07 Agustus 2025
Rehabilitasi mangrove memakan biaya mulai dari ratusan ribu hingga miliaran rupiah per hektare. Manfaatnya besar.
-
Reforestasi Tak Bisa Sembarangan Tempat
11 Agustus 2025
Reforestasi menjadi andalan mengatasi perubahan iklim. Ada batasannya.
-
Agar Tak Ada Pseudo-solusi Mengelola Hutan di Indonesia
30 Juni 2025
Kebijakann kehutanan acap melepaskan konteks sosial. Solusinya pun jadi palsu.
-
Hutan Bukan Milik Negara: Catatan Revisi UU Kehutanan
08 Juli 2025
Siapa pemilik hutan? Bukan negara, bukan siapa-siapa.
-
Perdagangan Sisik Tenggiling dan Gading Gajah Menurun
15 Juli 2025
Pasca pandemi, penyitaan sisik tenggiling dan gading gajah menurun lebih dari 70% dibanding dengan masa sebelum pandemi
-
Fragmentasi Habitat Tak Selalu Buruk, Tapi...
01 November 2025
Selama ini fragmentasi habitat selalu dianggap negatif. Studi membuktikan lain.
-
Hutan Kering Tropis: Dulu Terlupakan Kini Terancam Hilang
05 Juli 2025
Tak seperti hutan hujan tropis, hutan kering tropis luput dari perhatian. Penting dalam mitigasi iklim.
-
Tata Kelola Taman Nasional untuk Ekowisata
24 Juni 2025
Taman nasional bukan kawasan turisme massal. Ia ekoturisme.
-
Haji Hijau: Sinergi Global Ibadah Berkelanjutan
21 Juni 2025
Haji hijau bisa mendukung mitigasi perubahan iklim. Mula-mula manajemen sampah.
-
Pay to Release, Konservasi Hiu dan Pari Berbasis Insentif. Apa Itu?
14 Juni 2025
Program insentif mampu menurunkan tangkapan hiu dan pari. Namun, kematian hiu justru naik.
-
Dari Emansipasi ke Ekosipasi: Politik Ekologi dan Kewargaan Baru Indonesia
12 Juni 2025
Kapitalisme dan liberalisme gagal menyelaraskan pembangunan dan ekologi. Perlu ekosipasi, emansipasi ekologi.
-
Nikel Raja Ampat Mempercepat Laju Krisis Iklim
07 Juni 2025
Nikel masuk Raja Ampat, surga terakhir Papua, yang menyumbang krisis iklim. Hampir seluruh pulau Gag menjadi tambang nikel.
-
Tujuh Dimensi Ibadah Kurban
09 Juni 2025
Ada tujuh dimensi dalam ibadah kurban. Dari lingkungan sampai kesejahteraan hewan.
-
Gajah Hewan Cerdas dan Punya Empati. Seberapa Besar?
11 Juni 2025
Gajah bisa merasakan kesedihan kawanannya. Bagaimana membuktikannya?
-
Tiga Pilar Konservasi Harimau
08 Juni 2025
Harimau tersisa tinggal harimau sumatra. Tiga pilar untuk konservasi melindunginya.
-
Rantai Pasok Kelapa Sawit Memicu Ketimpangan Petani Kecil dan Industri Besar
16 Juni 2025
Petani kecil sawit mendapat sedikit keuntungan. Padahal tuntutan regulasinya sangat banyak.
-
Alternatif Kebijakan Mencapai Biodiesel B50: Sawit Berbasis Komunitas
13 Juni 2025
Perluasan perkebunan sawit demi memenuhi ambisi biodiesel Indonesia akan memicu lebih banyak kerugian. Mengapa?
-
Bumi Terlalu Panas Bagi Amfibi
06 Juni 2025
Sebanyak 2 persen amfibi tak mampu bertahan dalam suhu bumi yang naik. Apa solusinya?
-
25 Primata Paling Terancam di Dunia. Apa Saja?
18 Mei 2025
Primata adalah kelompok mamalia paling beragam, namun dua pertiganya berada dalam ancaman kepunahan
-
Bisakah Menghidupkan Hewan yang Sudah Punah?
19 Mei 2025
Menghidupkan kembali spesies yang telah punah akan mengembalikan kekayaan spesies bumi. Sisi lain yang mencemaskan.
-
Mitigasi Dampak Lingkungan Kendaraan Listrik
05 Mei 2025
Kendaraan listrik makin digandrungi. Perlu mitigasi agar dampaknya tak kompleks seperti kendaraan bensin.
-
Bukan Reforestasi untuk Menyelamatkan Bumi, Kita Butuh Proforestasi. Apa Itu?
06 Mei 2025
Mengandalkan reforestasi semata tidak akan menyelesaikan masalah deforestasi dan krisis iklim. Perlu proforestasi.
-
Ekspedisi Rimpala: Kerajaan Burung Laut Pulau Rambut
03 Mei 2025
Ekspedisi mahasiswa ke Pulau Rambut di Kepulauan Seribu. Kerajaan burung singgah.
-
Lebih dari 80% Terumbu Karang Memutih
07 Mei 2025
Terumbu karang dunia mengalami pemutihan massal. Terparah sepanjang sejarah
-
Apa Beda Konflik Tenurial dan Konflik Agraria
01 Mei 2025
Meski acap dipertukarkan, ada perbedaan konflik tenurial dan konflik agraria. Keduanya mengacu pada pengertian spesifik.
-
Status Burung Indonesia 2025: Harapan dan Ancaman Kepunahan
25 April 2025
Burung Indonesia mencatat 1.835 spesies burung di Indonesia yang tersebar di tujuh wilayah avifauna.
-
Ketika Deforestasi Naik, Saatnya Revisi UU Kehutanan
17 April 2025
Di tengah deforestasi, UU Kehutanan perlu direvisi. Kembalikan batas 30% hutan di satu DAS atau pulau.
-
Eceng Gondok Efektif Menyerap Mikroplastik
28 April 2025
Eceng gondok bisa mengurangi tiga perempat kandungan mikroplastik dalam air. Ragam manfaat eceng gondok bagi lingkungan.
-
Konservasi Laut Berbasis Masyarakat Mengurangi Penangkapan Hiu 90%
30 April 2025
Konservasi memperbaiki kualitas hidup hiu dan nelayan. Bagaimana caranya?
-
Air PAM Penyelamat Lingkungan Jakarta
08 April 2025
Warga Jakarta memakai air PAM dan air tanah. Akibat layanan belum mumpuni.
-
Rotan Purba Ungkap Asal-usul Keanekaragaman Hatai Hutan Tropis
22 April 2025
Kalimantan menjadi pusat evolusi dan persebaran berbagai spesies tumbuhan di hutan tropis Asia. Bagaimana?
-
Adaptasi Kera Besar dalam Pemanasan Global yang Membawa Petaka
18 April 2025
Kera besar mudah beradaptasi dengan perubahan antropogenik. Adaptasi yang mengancam habitat dan populasi.
-
Usaha Mengembalikan Hiu Zebra Raja Ampat yang Hampir Punah
08 Mei 2025
Hiu zebra di Raja Ampat sudah punah secara fungsi. Apa artinya?
-
Kabar Gembira Temuan Baru 800 Spesies Hewan Laut
19 April 2025
Diperkirakan masih ada 2 juta spesies hewan laut yang belum didokumentasikan. Kemajuan ilmu pengetahuan.
-
Seperlima Kupu-Kupu Lenyap dalam Dua Dekade
20 April 2025
Beberapa spesies kupu-kupu berkurang hingga 90%. Dampak dan penyebab krisis iklim.
-
Dilema Energi Biomassa dalam Mitigasi Krisis Iklim
21 April 2025
Penggunaan biomassa akan naik 3 kali lipat pada 2030. Ancaman atau peluang bagi Indonesia?
-
Gletser Menghilang, Arus Laut Semakin Melemah. Apa Akibatnya?
14 Maret 2025
Mencairnya gletser di pegunungan kutub Utara dan Selatan akan menaikkan muka air laut global setinggi 32 sentimeter. Kok bisa?
-
Krisis Iklim Mengancam Produksi Kakao
12 Maret 2025
Produksi kakao menurun 14% secara global. Kenaikan suhu bumi jadi penyebabnya.
-
Tenggiling Bisa Memulihkan Ekosistem Hutan Setelah Kebakaran
11 Maret 2025
Tenggiling menyediakan mikrohabitat yang dimanfaatkan oleh berbagai spesies tumbuhan dan satwa. Keberadaannya terancam punah.
-
Hanya Seperlima Lahan Gambut Dunia yang Terlindungi
04 Maret 2025
Mayoritas lahan gambut tak memiliki status perlindungan dan rentan dieksploitasi. Pengendali iklim.
-
Benarkah Pembangkit Tenaga Angin Membahayakan Satwa Liar?
28 Februari 2025
Turbin angin membunuh ratusan ribu burung setiap tahun. Masihkah terbarukan?
-
Lebih dari 80% Ekosistem Rumput Laut Tak Terlindungi
25 Februari 2025
Hanya 16% ekosistem rumput laut masuk zona perlindungan. Hanya 2% yang benar-benar terlindungi.
-
Tikus Bisa Mencegah Perdagangan Satwa Liar
20 Februari 2025
Sistem indera tikus yang peka dapat mendeteksi keberadaan satwa liar dengan mudah
-
Restorasi Ekosistem Tidak Mahal
19 Februari 2025
Dunia hanya butuh kurang dari 3% PDB Global untuk memulihkan lahan terdegradasi. Restorasi ekosistem tak mencapai 1% PDB.
-
Amerika Keluar dari Perjanjian Paris. Apa Dampaknya?
18 Februari 2025
Keputusan Amerika Serikat memicu sejumlah negara keluar dari Perjanjian Paris. Apa dampaknya?
-
Pajak Hijau: Sumber Baru Penerimaan Negara
16 Februari 2025
Di tengah kebijakan pemangkasan anggaran, pajak hijau bisa menjadi sumber baru penerimaan negara. Imbas Trum menjadi Presiden Amerika.
-
Ekowisata Berkelanjutan Sebagai Keunggulan Komparatif Indonesia
11 Februari 2025
Jumlah wisatawan asing ke Indonesia hanya 1,5 juta. Sementara wisatawan Indonesia ke Singapura 2,2 juta.
-
Keragaman Genetik, Kunci Menyelamatkan Orangutan dan Simpanse
23 Februari 2025
Keragaman genetik membantu mereka bertahan hidup sampai hari ini. Bagaimana menjaganya?
-
Risiko Food Estate di Lahan Basah
04 Februari 2025
Lahan basah, termasuk gambut, memiliki peran ekologis penting sebagai penyerap karbon, penyaring air, dan habitat bagi keanekaragaman hayati.
-
Bioakustik untuk Konservasi Macan Tutul
06 Februari 2025
Kita bisa menentukan jenis konservasi dari suara macan tutul.
-
Ilmuwan Temukan Spesies Tenggiling Baru
29 Januari 2025
Tenggiling Indo-Burma terpisah dari trenggiling Cina sekitar 3,4 juta tahun lalu.
-
Gasifikasi Batu Bara Bukan Kebijakan Tepat Transisi Energi
03 Februari 2025
Gasifikasi batu bara diklaim menghasilkan emisi lebih rendah dibanding batu bara konvensional. Emisi pembuatannya bagaimana?
-
Satwa yang Kembali Muncul dari Ancaman Kepunahan
26 Januari 2025
Beberapa spesies menunjukkan peningkatan dan kembali dari ambang kepunahan
-
Konservasi Anggrek Hantu di Luar Habitatnya
24 Januari 2025
Anggrek hantu hidup secara marjinal di pegunungan karst. Perlu konservasi ex-situ.
-
1 dari 4 Spesies Air Tawar Terancam Punah
23 Januari 2025
Polusi dan konversi lahan menjadi ancaman utama spesies air tawar. Bagaimana menyelamatkannya?
-
1 dari 4 Spesies Air Tawar Terancam Punah
23 Januari 2025
Polusi dan konversi lahan menjadi ancaman utama spesies air tawar. Bagaimana menyelamatkannya?
-
2024: Tahun Terpanas dan Tahun Bencana Iklim
21 Januari 2025
Kenaikan suhu pada 2024 melebihi batas 1,5C dan bencana iklim.
-
Sampah Program Makan Bergizi Gratis
15 Januari 2025
Program makan bergizi gratis menimbulkan masalah baru: sampah makanan. Perlu mitigasi agar tak menjadi masalah lingkungan.
-
Apa Itu Kawasan Hutan? Mengapa Kita Berbeda Menafsirkannya
13 Januari 2025
Definisi kawasan hutan sudah baku dalam hukum. Namun, kita masih berbeda menafsirkannya.
-
IUCN: Overfishing Ancaman Terbesar Hiu dan Pari
14 Januari 2025
Dalam setengah abad, penangkapan ikan berlebihan telah mengurangi separuh populasi hiu dan pari.
-
Apa Itu Plastifer? Dampak Sampah Plastik di Perairan
06 Januari 2025
Sampah plastik mengundang berbagai organisme untuk membentuk ekosistem yang disebut plastisfer. Apa itu?
-
Mitigasi Risiko Bird Strike dalam Dunia Penerbangan
04 Januari 2025
Bird strike bisa menjadi gangguan dalam dunia penerbangan. Beberapa mitigasi yang mungkin.
-
Seberapa Besar Dampak Pengurangan Jejak Karbon Personal?
05 Januari 2025
Menurunkan jejak karbon personal bukan sekadar mencagah krisis iklim, juga krisis moral. Bagaimana?
-
Quo Vadis Solusi Sawit Ilegal di Kawasan Hutan
03 Januari 2025
Penyelesaian sawit di kawasan hutan makin tak jelas. Data lama dianulir.
-
Perdagangan Satwa Liar Tak Kunjung Reda
08 Januari 2025
Perdagangan satwa liar memengaruhi lebih dari 4.000 spesies dengan nilai Rp 320 triliun rupiah tiap tahun. Media sosial menyuburkannya.
-
Populasi Tuna Sirip Biru Naik, Perubahan Iklim Mengancamnya
01 Januari 2025
Populasi tuna sirip biru meningkat. Namun masih rentan karena perubahan iklim.
-
Krill: Hewan Laut Kecil Penyimpan Karbon
31 Desember 2024
Krill menyimpan karbon yang hampir sama banyaknya dengan karbon biru. Terancam ekpsloitasi.
-
Masyarakat Adat Kunci Pelestarian Laut
29 Desember 2024
Masyarakat adat menjadi pelindung laut secara tradisional. Perlu dipadukan dengan pendekatan pengetahuan modern.
-
Energi Panas Bumi Cukup Memenuhi Kebutuhan Energi Global
28 Desember 2024
Teknologi baru memungkinkan panas bumi jadi sumber energi terbarukan. Cukup memenuhi kebutuhan global.
-
Pendanaan Iklim Tak Menjangkau Petani Kecil
24 Desember 2024
Pendanaan iklim hanya 18% yang melibatkan petani kecil. Padahal mereka paling terdampak krisis iklim.
-
Dilema Energi Terbarukan: Produksi Emisi Malah Bertambah
23 Desember 2024
Pemakaian energi terbarukan melonjak pada 2023. Tapi emisi karbon juga ikut meningkat
-
Krisis Air Mengancam Separuh Produksi Pangan
26 Desember 2024
Negara-negara produsen pangan mengalami krisis air. Produksi pangan global terancam.
-
Krisis Air Mengancam Separuh Produksi Pangan
26 Desember 2024
Negara-negara produsen pangan mengalami krisis air. Produksi pangan global terancam.
-
Manfaat Pohon Alpukat dan Jambu Biji: Penyerap Emisi Hingga Potensi Ekonomi
21 Desember 2024
Pohon alpukat dan jambu biji punya kemampuan menyerap emisi cukup besar. Juga sebagai sumber pangan.
-
Serangga Sebagai Altenatif Sumber Pangan untuk Mencegah Krisis Iklim
20 Desember 2024
Serangga bisa menjadi alternatif sumber pangan. Sehat dan ramah lingkungan.